Madrid Gagal di UCL, Solari Bersedia Mundur?

INILAHCOM, Madrid - Real Madrid tersingkir di dua ajang dalam sepekan. Santiago Solari menjadi orang yang paling bertanggung jawab atas hasil mengecewakan tersebut. Bersedia mundur, Solari?

Langkah Madrid di Liga Champions Eropa musim ini terhenti di babak 16 besar setelah kalah telak 1-4 dari Ajax Amsterdam pada pertandingan leg kedua di Santiago Bernabeu, Rabu (6/3/2019) dinihari WIB. Dengan demikian agregat berbalik menjadi 5-3 untuk keunggulan Ajax, padahal di leg pertama Madrid menang 2-1.

Hasil tersebut sekaligus mengakhiri kejayaan Madrid di kompetisi Eropa selama tiga musim beruntun sejak 2016.

Sebelum tersingkir dari Liga Champions Eropa, Madrid terlebih dulu gagal di Piala Raja Spanyol. Menjamu Barca di Bernabeu setelah imbang 1-1 di leg pertama semifinal, Los Blancos harus menelan pil pahit dihajar 3-0.

Hanya berselang tiga hari, Barca lagi-lagi mengalahkan Madrid di depan publiknya sendiri dengan skor 1-0 di pertandinga LaLiga.

Serangkaian hasil buruk tersebut membuat Santiago Solari jadi sorotan tajam. Ia dianggap sebagai orang yang paling bertanggung jawab, bahkan di media sosial mulai gencar seruan mendesak Solari mundur.

Namun, pelatih 46 tahun mengatakan dirinya sama sekali tidak punya dorongan untuk mundur. Ia masih punya optimisme bisa mengembalikan Madrid ke jalur kemenangan di sisa musim.

"Saya datang ke klub ini bukan untuk menyerah dalam situasi sulit seperti ini," ujar Solari usai laga.

Sebelumnya, Solari kerap mendapat kritikan dari publik dan fans disebabkan keputusannya membangkucadangkan sejumlah pemain senior seperti Marcelo, Gareth Bale, Isco dan Toni Kroos.

Madrid hampir dipastikan puasa gelar musim ini usai tersingkir di dua ajang piala, di LaLiga mereka masih tertahan di posisi tiga berselisih 12 poin dari Barcelona di puncak klasemen dengan menyisakan 12 sampai akhir musim.

Sumber: EWN

Let's block ads! (Why?)