INILAHCOM, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 2018 memenuhi undangan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) pada Kamis (2/8) siang di Gedung Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta untuk membahas kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air.
Tak hanya soal pembahasan penyelenggaraan kompetisi, PT LIB dan BOPI juga membahas kasus kekerasan yang hingga kini masih terjadi. Terbaru adalah kasus kematian seorang penonton pada laga PSIM Yogyakarta melawan PSS Sleman pada lanjutan Liga 2, Kamis (26/7) lalu.
"Ada beberapa pembahasan terkait pertemuan kami dengan PT LIB seperti penyelenggaraan kompetisi, tunggakan gaji, dan utamanya jatuhnya korban tewas yang jadi perhatian kami. Untuk itulah kami melakukan pertemuan dengan PT LIB membahas hal tersebut," kata ketua umum BOPI, Richard Sam Bera.
"Tujuan semua ini adalah untuk memajukan industri olahraga sepak bola Indonesia agar lebih baik, dan aman bagi semua," lanjut Richard.
CEO PT LIB, Risha Adi Widjaya menyambut baik hasil pertemuan dengan BOPI. Dia mengatakan, BOPI sebagai perwakilan dari pemerintah banyak memberikan masukan tentang hal-hal yang harus diperbaiki.
"Terkait kejadian meninggalnya penonton, kami dalam proses investigasi. Kami pelajari kronologisnya, jika terdapat pelanggaran regulasi, tentunya akan ada tindakan," ungkap Risha.
"Soal keterlambatan gaji, kami ada mekanisme, dimana ada pengontrolan tiap bulan terhadap klub-klub yang berkompetisi, baik di Liga 1 maupun Liga 2. Dan apabila ada laporan tentang keterlambatan gaji, kami ada tindakan-tindakan yang sudah kami atur. Hal itu pernah kami lakukan juga pada musim lalu," tambah Risha.
Baca Kelanjutan PT LIB Bertemu BOPI Bahas Kompetisi : https://ift.tt/2O5sLc5Bagikan Berita Ini
0 Response to "PT LIB Bertemu BOPI Bahas Kompetisi"
Posting Komentar