Guardiola Minta Maaf pada Gabriel Jesus

INILAHCOM, Manchester - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola meminta maaf kepada Gabriel Jesus karena melarangnya menjadi eksekutor penalti saat melawan Liverpool.

City bermainn imbang tanpa gol lawan Liverpool, Minggu (7/10/2018) malam WIB di Anfield. Hasil itu menambah panjang catatan buruk Manchester Biru di Anfield. Mereka tak pernah menang sejak 2003 di kandang The Reds tersebut.

Guariola sebenarnya punya peluang menjadi pelatih pertama City yang meraih kemenangan di Anfield setelah wasit memberikan penalti di lima menit jelang laga usai. Biasanya Sergio Aguero yang menjadi eksekutor, tapi pemai asal Argentina itu sudah diganti Gabriel Jesus.

Gabriel sebenarnya ingin mengambil tendangan penalti tersebut. Tapi, Guardiola meminta pemain asal Brasil itu mengalah dan membiarkan Riyad Mahrez yang menjadi eksekutor. Hasilnya, Mahrez gagal mencetak gol setelah bolanya melambung tinggi di atas mistar.

"Selama sesi latihan, saya melihat Mahrez mengambil tendangan penalti sehingga saya sangat percaya kepadanya," ujar Guardiola, dikutip dari Sky Sports.

"Itu akan menjadi pengalaman baginya. Lain kali mungkin bolanya akan masuk. Jesus ingin mengambil penalti itu. Saya meminta maaf. Itu memang keputusan saya," katanya.

Let's block ads! (Why?)