Bali Utd Indikasikan Ubah Permainan di Leg II

INILAHCOM, Palembang - Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan tetap mengapresiasi para pemainnya meskipun gagal meraih kemenangan dari Bali United. Di leg kedua dia berencana mengubah skema permainan.

Menjamu Bali United di Stadion Jakabaring, Minggu (11/2/2018) malam WIB, dalam pertandingan Leg I Semifinal Piala Presiden 2018, Sriwijaya FC harus puas bermain imbang tanpa gol.

Dari catatan statistik Labbola memperlihatkan ada tiga peluang bersih yang didapat Laskar Wong Kito, salah satunya sepakan voli Makan Konate yang diblok kiper Wawan Hendrawan.

Statistik pertandingan@BaliUtd 0 - 0 @sriwijayafc #PialaPresiden #PialaPresiden2018 #Semifinal #SriwijayaFC #BaliUtd pic.twitter.com/sDZS93GLfp
Labbola (@labbola) February 11, 2018

Rahmad Darmawan mengatakan para pemainnya sudah menjalakan instruksinya sebaik mungkin di pertandingan tersebut.

"Mereka (pemain SFC) tidak melakukan satu kesalahan apapun dilaga ini. Kecuali tidak cetak gol. Mereka sudah lakukan permainan agresif. Mereka sudah tidak memberikan ruang sedikit pun pada pemain Bali United. Semua sudah dilakukan. Kami pun sudah lakukan beberapa variasi serangan, yang memungkinkan untuk bisa menebus pertahanan bali," kata Rahmad.

"Dari situ sudah kami lakukan dengan baik, melalui bola silang dan lainnya. Tetapi, mungkin memang ada hari di mana kami tidak bisa maksimalkan peluang," dia menambahkan.

Dengan hasil imbang tersebut artinya Bali United dan Sriwijaya FC punya peluang sama besar di leg kedua yang akan berlangsung di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, pada 14 Februari mendatang.

"Laga lawan Bali ke depan, tentu kami pasti akan sedikit lakukan perubahan taktik permainan lagi. Tetapi kami juga harus ingat, Bali pun pasti akan lakukan hal yang sama."

"Jadi untuk leg kedua nanti, saya rasa peluang kami belum sepenuhnya tertutup. Kedua tim masih sama-sama punya peluang yang sama, untuk melaju ke babak selanjutnya," dia memungkasi.

Let's block ads! (Why?)