INILAHCOM, Samarinda - Berhasil menguasai pertandingan terutama babak pertama dan mempunyai peluang mencetak gol, Mitra Kukar akhirnya harus mengakui keunggulan Borneo FC yang ditentukan lewat adu penalti.
Bertandingan di babak penyisihan Grup A Piala Gubernur Kalimantan Timur yang dihelat di Stadion Palaran, Jumat (23/2/2018), Mitra Kukar kalah adu penalti yang berakhir dengan skor 4-5 setelah salah satu penendangnya Fernando Rodriguez gagal melaksanakan tugas. Kedua tim bermain imbang tanpa gol di waktu normal.
Sepakan dari Fernando Rodriguez berhasil dimentahkan kiper Borneo FC Nadeo Argawinata.Menyikapi hal itu, pelatih Mitra Kukar Rafael Berges Marin mengatakan, kegagalan anak asuhnya mencetak gol di waktu nor mal bukanlah masalah besar karena ia yakin di Liga 1 nanti hal itu tidak akan terjadi.
"Kami memang tidak bisa mencetak gol di waktu normal meski kami memiliki kesempatan. Tapi, tidak apa-apa karena ini masih dalam persiapan tim di sebuah turnamen," kata Rafael Berges.
Rafael justru menilai timnya bermain dengan baik dan tetap memberikan apresiasi atas kinerja anak asuhnya yang sudah berjuang sepanjang pertandingan.
"Saya tetap puas dengan pemainan anak-anak. Permainan pun berjalan sangat bagus. Di babak pertama kami tampil baik dan mampu menguasai pertandingan dan memainkan ball position," pungkasnya.[rza]
Baca Kelanjutan Mitra Kukar Kalah, Pelatih Tak Ambil Pusing : http://ift.tt/2CfbLy3Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mitra Kukar Kalah, Pelatih Tak Ambil Pusing"
Posting Komentar