Penyesalan Inter Milan Lepas Coutinho ke Liverpool

INILAHCOM, Milan - Direktur Olahraga Inter Milan, Piero Ausilio mengatakan, penyesalan terbesarnya dalam sepak bola adalah melepas Philippe Coutinho ke Liverpool.

Coutinho kecil memulai kariernya bersama Vasvo da Gama sebelum akhirnya Inter merekrutnya di 2008 dimana saat itu Coutinho baru berusia 16 tahun.

Coutinho jarang mendapat kesempatan bermain. Bahkan, dia sempat dua kali dipinjamkan ke Vasca da Gama (2008-2010) dan Espanyol (2012). Tak kunjung mendapat tempat reguler dalam tim, manajemen Nerazzurri melepas pemain asal Brasil itu ke Liverpool di 2013 dengan nilai transfer 13 juta Euro (214 miliar Rupiah).

Bersama Liverpool, Coutinho berkembang menjadi salah satu gelandang terbaik di Eropa. Berkat penampilan apiknya, Barcelona datang dengan tawaran 140 juta Euro (2,3 triliun Rupiah) di Januari 2018.

Ausilio mengaku menyesal karena tak bisa memanfaatkan talenta Coutinho dengan baik dan melepasnya ke klub lain.

"Penyesalan terbesar saya tak diragukan lagi adalah Coutinho. Jujur, masalahnya bukan karena uang. Saat menjualnya ke Liverpoo, kami mendatangkan Mateo Kovacic dan Mauro Icardi," kata Ausilio, dikutip dari Football Italia.

"Kami semua di staaf direktur Inter dengan senang hati mempertahankan Coutinho 20 tahun lagi, tapi ada satu masalah penting. Dia tak mendapat kesempatan bermain yang banyak," tambahnya.

"Setiap enam bulan, para peamin datang ke kami dan mengatakan ingin petgi agar mendapat kesempatan bermain secara reguler," tandasnya.

Let's block ads! (Why?)