
INILAHCOM, Dortmund - Borussia Dortmund butuh kemenangan besar untuk membalikkan kedudukan atas Tottenham Hotspur. Marco Reus optimitis timnya bisa melewati tantangan tersebut.
Dortmund menyerah 0-3 dari Tottenham di leg pertama babak 16 besar Liga Champions Eropa di Wembley pekan kemarin. Ganti menjamu Spurs di Signal Iduna Park, Rabu (6/3/2019) dini hari WIB, Dortmund harus bisa menang dengan empat gol tanpa kemasukan untuk membalikkan agregat.
Bukan perkejaan mudah bagi Dortmund untuk mengejar defisit gol yang cukup besar, namun bukan berarti peluang Die Borussen sudah tertutup.
Musim ini, Dortmund tercatat tiga kali menang dengan skor besar di laga kandang termasuk mengalahkan Atletico Madrid 4-0 di fase grup Liga Champions Eropa.
Sejarah juga mencatat Dortmund sempat jadi batu sandungan bagi Real Madrid di semifinal Liga Champions 2013-14. Saat itu, Die Borussen menang 4-1 atas Los Blancos di Signal Iduna Park.
"Pertandingan yang telah membuat sejarah telah dimainkan di stadion ini. Saya pikir kami berada dalam posisi untuk mencapai hal yang mustahil," ujar Reus.
"Pentng bagi kami untuk percaya. Tentu saja, kami membutuhkan performa terbaik dan harus mengerahkan semua kemampuan. Kami harus mencetak gol pada waktu yang tepat. Penting untuk menemukan keseimbangan antara pertahanan dan serangan."
"Kami harus tetap positif dan terus bekerja keras. Penting untuk tidak membuat kesalahan. Kami tahu, kami selalu bisa mencetak gol," pungkas gelandang 29 tahun.
Sumber: BBC
Baca Kelanjutan Optimisme Dortmund Hadapi Kemustahilan : https://ift.tt/2UlV4qeBagikan Berita Ini
0 Response to "Optimisme Dortmund Hadapi Kemustahilan"
Posting Komentar