Main di Bulan Puasa, Salah dan Mane Tetap Puasa?

INILAHCOM, Liverpool - Final Liga Champions antara Real Madrid melawan Liverpool digelar pada Minggu (27/5/2018) dini hari WIB atau bertepatan dengan Ramadan atau bulan puasa. Apakah Mohamed Salah dan Sadio Mane tetap berpuasa?

Liverpool melaju ke final Liga Champions setelah menyingkirkan AS Roma di semifinal dengan agregat 7-6. Sementara itu, Real Madrid lolos ke final usai menyisihkan Bayern Munchen dengan agregat 4-3.

Bagi umat Muslim, puasa adalah wajib meski ada beberapa golongan yang diperbolehkan tak berpuasa. Untuk waktu puasa di Kiev akan jauh lebih lama dibandingkan di Jakarta.

Di Kiev, matahari terbenam sekitar pukul 9 malam atau diperkirakan 50 menit sebelum kick-off final Liga Champions. Bagi pesesepakbola, diperbolehkan tak berpuasa dan menggantinya di bulan selain Ramadan.

Belum diketahui apakah Mane dan Salah tetap berpuasa di final Liga Champions. Tapi, dalam wawancara pada Desember 2016 lalu, Mane mengaku sebagai Muslim taat.

"Agama sangat penting bagi saya. Saya menghormati peraturan Islam dan selalu solat lima waktu," ujar Mane, dikutip dari Daily Mail.

Sementara itu, Salah mengaku sulit harus tetap berpuasa saat menjalani pramusim ketika masih bersama Chelsea. Tapi, dia tetap berpuasa.

"Ramadan sedikit sulit bagi saya karena ada dua sesi latihan setiap hari. Cuaca sangat panas dan saya bermain di setiap pertandingan. Saya tak bisa minum hingga pukul 9.30 malam. Meski sudah terbiasa, kini Ramadan sudah usai. Saya bisa makan dan minum secara normal," ungkap Salah.

"Ketika Anda berlatih dua kali sehari, level energi Anda pasti turun di sesi latihan kedua, tapi puasa sangat berarti untuk saya. Jadi saya merasa bahagia dan baik-baik saja," tambahnya.

Di skuad Madrid juga ada pemain beragama Islam, yakni Karim Benzema. Sang pelatih, Zinedine Zidane juga beragama Islam.

Let's block ads! (Why?)