Alasan Utama Arsenal Lepas Ramsey ke Juventus

INILAHCOM, London - Arsenal akhirnya memberi penjelasan alasan tidak memperpanjang kontrak Aaron Ramsey. Apa alasan sebenarnya?

Ramsey dipastikan meninggalkan Arsenal pada akhir musim 2018-19 setelah kontraknya habis. Pemain asal Wales sudah mendapatkan klub baru, ia akan bergabung dengan Juventus musim depan dengan status bebas transfer.

Di Juve, Ramsey dikabarkan akan mendapat gaji 400 ribu Pounds (7,3 miliar Rupiah) per pekan. Itu menjadikannya pemain bergaji tertinggi kedua di Juve setelah Cristiano Ronaldo.

Ramsey sebenarnya ingin memperpanjang kontrak di Arsenal, akan tetapi klub tidak menyanggupi gaji besar gelandang 28 tahun. Direktur Arsenal, Raul Sanllehi, menjelaskan keputusan klub tidak memperpanjang kontrak Ramsey untuk menjaga keseimbangan gaji.

Selain itu, lanjut Sanlehhi, hal tersebut harus dilakukan agar keharmonisan tim tetap terjaga.

"Salah satu kunci utama bagi saya, dan saya melihat itu terjadi di klub lain adalah menjaga rasionalitas dalam keseimbangan gaji tim," ujar Sanllehi.

"Ini terjadi karena keadaan dimana kami tidak memperpanjang kontrak Aaron (Ramsey) di waktu yang tepat. Kami berada dalam situasi dimana Aaron mendapat tawaran luar biasa untuk menaikkan gajinya."

"Dia benar-benar ingin tetap bersama kami, dia berusaha keras, tetapi pada akhirnya kami harus bertanggung jawab atas diri kami sendiri dan melindungi kepentingan Arsenal," ia memungkasi.

Selama 11 musim berseragam The Gunners, Ramsey tampil 369 kali dan mencetak 64 gol. Ia berpeluang mempersembahkan trofi terakhir bagi Arsenal dengan menjuarai Liga Europa 2018-19. Di final, Meriam London akan jumpa Chelsea pada 29 Mei di Baku, Azerbaijan.[rza]

Sumber: Arsenal

Let's block ads! (Why?)