Data dan Fakta Jelang Leicester vs Liverpool

INILAHCOM, Jakarta - Liverpool akan kembali berhadapan dengan Liverpool untuk kedua kalinya dalam sepekan. The Reds bertekad membalas kekalahan sekaligus kembali ke jalur kemenangan.

Tengah pekan kemarin, Liverpool harus tersingkir dari Piala Liga Inggris setelah ditundukkan Leicester 2-0. Hasil tersebut memperpanjang catatan belum pernah menang Si Merah dalam empat pertandingan beruntun.

Kembali bertamu ke King Power Stadium, Sabtu (23/9/2017) malam WIB, menargetkan meraih poin. Namun, The Foxes dalam kepercayaan diri tinggi menyusul kemenangan di laga sebelumnya. Ditambah lagi Jamie Vardy yang sudah bisa kembali bermain.

Berikut ini data dan fakta jelang pertemuan kedua tim malam nanti:

Head-to-head

- Jika menang, maka Liverpool untuk pertama kalinya membukukan tiga kemenangan beruntun di kandang melawan Liverpool sejak 1931.

- Tetapi, dalam 10 pertemuan terakhir kedua tim, The Foxes hanya bisa menang dua kali dan menelan enam kekalahan.

Leicester City

- Leicester hanya bisa menang sekali dalam delapan pertandingan liga, kalah lima kali. Mereka sudah menang tujuh kali dari 10 pertemuan terakhir.

- The Foxes hanya bisa membuat satu clean sheet dan kemasukan 18 gol dalam delapan pertandingan.

- Jika kalah, mereka akan menyamai jumlah nilai terendah setelah enam pertandingan di satu musim Liga Premier Inggris, terakhir mereka mengalaminya pada 1884-95 saat mereka terdegradasi.

- Jamie Vardy sudah mencetak 12 gol dan membuat tiga assists dalam 18 penampilan di bawah asuhan Craig Shakespeare.

- Vardy juga sudah mencetak tiga gol dalam lima pertemuan dengan Liverpool, menjadi catatan gol terbaiknya melawan tim Liga Premier Inggris.

- Rataan penguasaan bola Leicester di musim ini adalah 36 persen jadi yang terendah di Liga Premier Inggris.

Liverpool

- Liverpool tanpa kemenangan dalam empat laga di semua kompetisi tetapi hanya kalah sekali dalam tujuh laga tandang.

- Tetapi, mereka berpeluang kemasukan sembilan gol atau lebih dalam tiga laga tandang di awal musim untuk pertama kalinya sejak 1965. Sejauh ini mereka sudah kemasukan delapan gol.

- The Reds mampu mengumpulkan 132 poin dari 73 pertandingan liga di bawah asuhan Jurgen Klopp, sembilan poin lebih sedikit di periode yang sama saat masih dilatih Brendan Rodgers.

- Rataan poin yang diraih Klopp melawan tim Liga Inggris diluar peringkat enam adalah 1,81 poin.

- Liverpool mencatat jumlah shots on target terbanyak dalam lima laga pembuka Liga Inggris (40 shots).

- Mereka meraih 20 poin dari situasi tertinggal sejak awal musim ini.

- Tetapi juga, The Reds kehilangan 20 poin dari situasi unggul dalam periode tersebut. Hanya ada empat klub Liga Inggris mencatat hasil lebih buruk.

- Liverpool mampu mengemas 2,13 poin per pertandingan di Liga Premier Inggris saat Sadio Mane jadi starter, dibandingkan 1,54 poin tanpa dia main.

Sumber: BBC

Let's block ads! (Why?)