INILAHCOM, London - Fernando Llorente sempat jadi rebutan dua tim asal kota London, Chelsea dan Tottenham Hotspur, di bursa transfer awal musim. Llorente menceritakan mengapa bisa menjatuhkan pilihan bergabung dengan Spurs.
Dengan usia 32 tahun, Llorente diklaim masih punya kualitas untuk berkompetisi di level tertinggi. Meski musim lalu hanya bisa bikin tujuh gol dari 36 penampilan bersama Sevilla, penyerang kebangsaan Spanyol tetap memikat bagi Chelsea dan Spurs.
The Blues memasukkan namanya ke dalam daftar incaran di bursa transfer awal musim. Ia diproyeksi sebagai pengganti Diego Costa. Keberadaan Antonio Conte diklaim bisa menggoda Llorente menerima tawaran Chelsea. Keduanya pernah tiga musim bersama di Juventus.
Namun, siapa sangka di akhir bursa transfer justru Spurs yang mampu mendapatkan tanda tangan mantan pemain Athletic Bilbao tersebut. The Lily Whites merekrutnya dengan nilai transfer 12 juta Pounds.
Dalam wawancara dengan Vanguardia, Llorente mengaku Spurs lebih menunjukkan ketertarikan ketimbang Chelsea. Selain itu, dia juga terkesan dengan proyek yang diusung tim di bawah asuhan Mauricio Pochettino.
"Sebenarnya Chelsea sudah mengejar saya sejak lama tetapi di akhir (jendela transfer) seperti apa yang terjadi," ujar Llorente yang melakoni debut saat Spurs mengalahkan Borussia Dortmund 3-1, Kamis (14/9/2017) kemarin.
"Di akhir jendela transfer, Pochettino menelepon dan meyakinkan saya. Proyek Tottenham mengesankan. Mereka sudah melakukannya dengan baik beberapa musim terakhri, dan saya pikir saya sangat cocok dengan proyek ini. Saya pikir saya bisa banyak membantu mereka," dia memungkasi.[rza]
Sumber: ESPN
Baca Kelanjutan Kenapa Llorente Pilih Spurs Ketimbang Chelsea? : http://ini.la/2404593Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kenapa Llorente Pilih Spurs Ketimbang Chelsea?"
Posting Komentar