Sanksi Dicabut, Bobotoh Bisa Hadir di Stadion

INILAHCOM, Jakarta - PSSI mencabut sanksi kelompok suporter Persib Bandung, Bobotoh, untuk kompetisi Liga 1 2019. Keputusan tersebut diambil setelah federasi melakukan peninjauan kembali keputusan yang dibuat Komite Disiplin (Komdis).

Bobotoh mendapat sanksi larangan tak boleh masuk stadion di laga kandang sampai akhir Liga 1 2018. Selain itu, Komdis juga menjatuhkan hukuman kepada Persib tak bisa menggelar laga kandang di Bandung sampai pertengahan Liga 1 2019.

Komdis PSSI menjatuhkan hukuman tersebut setelah ada oknum Bobotoh yang terlibat pengeroyokan seorang Jakmania, Haringga Sirila, hingga meninggal dunia.

Insiden tersebut terjadi di luar Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sebelum kickoff laga Persib verus Persija Jakarta pada 17 Oktober 2018.

"Keputusan ini, diambil setelah dilakukan telaah panjang dan hati-hati. Dengan tujuan yang terukur, yaitu perbaikan kualitas penyelenggaraan pertandingan, dibarengi upaya edukasi suporter oleh klub," jelas Sekjen PSSI, Ratu Tisha, dikutip dari laman resmi PSSI.

Dengan keluarnya SK pencabutan sanksi tersebut maka Bobotoh bisa kembali mendukung Persib di laga kandang di Liga 1 2019.

Selain itu, PSSI juga mencabut hukuman untuk suporter Arema FC, Yuli Sumpil dan Fany. Mereka diperbolehkan masuk ke stadion di Liga 1 2019, sebelumnya mereka mendapat hukuman tak boleh menyaksikan pertandingan di stadion seumur hidup.

Satu SK lainnya terhadap pelanggaran disiplin yang ditimbulkan oleh perilaku suporter yang mengakibatkan klub dijatuhi denda. PSSI memutuskan untuk mengembalikan sebagian nilai denda kepada klub sebagai dukungan finansial dalam program edukasi supporter (fans management) yang harus dilakukan di klub. Keputusan sekaligus program ini, akan melibatkan semua klub peserta Kompetisi Liga-1 2018.[rza]

Let's block ads! (Why?)