INILAHCOM, Jakarta - Mantan anggota komite eksekutif (exco) PSSi, Hidayat ditetapkan menjadi tersangka pengarutan skor pertandingan PSS Sleman melawan Madura FC. Hidayat diduga memiliki peran cukup besar.
Hidayat sudah ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan prosedur yang ada, yakni adanya dua alat bukti. Dia akan menjalani pemeriksaan sebagai tersangka, Rabu (27/2/2019).
"Peran H cukup masif didalam pertandingan tersebut dan menentukan perangkat pertandingan," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Senin (25/2/2019).
Dedi mengatakan, Hidayat kala itu diduga mempunyai kepentingan saat menjabat sebagai anggota Exco PSSI. Hidayat mencoba menyuap Yanuar Hermanto, Manajer Madura FC senilai 100 juta Rupiah sampai 150 juta Rupiah agar Madura FC mengalah melawan PSSI Sleman di babak 8 besar Liga 2 Indonesia.
"Dalam mengatur pertndingan ini saudara H ini minta agar PSS Sleman selalu dimenangkan baik di kandang maupun tandang. Kemudian untuk saudara H menawarkan sejumlah uang kepada sodara Yanuar mulai dari 100 juta Rupiah," tambahnya.
Hidayat disebut juga mengancam Yanuar jika tak menuruti keinginannya. Hidayat mengancam akan membeli pemain Madura FC jika Yanuar tak menuruti keinginannya.
"Kalau tidak menuruti maka saudara H sedikit mengancam maka sudah menyiapkan dana 150 juta Rupiah dan bahkan akan membeli pemain agar PSS Sleman menang lawan Madura FC," tandasnya.
Baca Kelanjutan Peran Hidayat Cukup Besar dalam Pengaturan Skor : https://ift.tt/2VisXbvBagikan Berita Ini
0 Response to "Peran Hidayat Cukup Besar dalam Pengaturan Skor"
Posting Komentar