INILAHCOM, Milan - AC Milan harus membayar mahal untuk memperkuat skuadnya di musim 2017-18. I Rossoneri sudah menghabiskan lebih dari 200 juta Euro untuk belanja pemain. Pengeluaran Milan masih bisa lebih besar lagi sampai akhir musim.
Milan menjadi tim Italia paling aktif di jendela transfer awal musim 2017-18. Ada 10 pemain baru yang mereka datangkan, jika diakumulasi belanja I Rossoneri bisa menyentuh angka 250 juta Euro (3,9 triliun Rupiah). Leonardo Bonucci menjadi pembelian termahal dengan nilai 42 juta Euro saat direkrut dari Juventus.
Tak sampai disitu, Milan juga sudah menyiapkan dana antara 110-120 juta Euro (1,74-1,9 triliun Rupiah) untuk membayar gaji pemain dalam tahun pengeluaran 2017-18.
Dana besar yang dimiliki Milan tak lepas dari pengakusisian saham mayoritas klub oleh konsorsium Tiongkok senilai 740 juta Euro (11,7 triliun Rupiah) pada April lalu.
Bagi Milan, ini menjadi peningkatan signifikan dalam hal belanja pemain. Di musim sebelumnya, Milan terbilang jarang merekrut banyak pemain berstatus bintang lantaran keterbatasan finansial.
"Ini menjadi jendela transfer yang sangat spesial dan berjalan diluar harapan kami, jika kami bisa jujur," kata Wakil Eksekutif Milan, Marco Fassone.
"Awalnya, ide kami adalah sedikit berbelanja, tetapi kami sudah menghabiskan lebih dari 230 juta Euro yang merupakan jumlah besar. Kami akan memasukkannnya ke dalam lembar transaksi tahun ini, kami ingin semuanya jelas," ia melanjutkan.
Belanja besar Milan mulai menunjukkan hasilnya, mereka berhasil lolos ke fase grup Liga Europa 2017-18 setelah melewati babak kualifikasi dan playoff. Selain itu, skuad asuhan Vincenzo Montella, juga meraih kemenangan di dua pekan awal Liga Italia 2017-18.
Sumber: Marca
Baca Kelanjutan Harga yang Tak Murah bagi Milan Perkuat Skuad : http://ini.la/2401766Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga yang Tak Murah bagi Milan Perkuat Skuad"
Posting Komentar