Perasaan Campur Aduk Luca Zidane Jalani Debut

INILAHCOM, Villarreal - Mendapat kesempatan debut sebagai starter bersama Real Madrid, perasaan Luca Zidane campur aduk. Saat bermain ia tak ingin terbebani nama besar ayahnya.

Madrid memainkan pertandingan terakhir La Liga 2017-18, Minggu (20/5/2018) dini hari WIB. Bertamu ke kandang Villarreal, Estadio de la Ceramica, Los Blancos sempat memimpin 0-2 terlebih dulu.

Gareth Bale membuka keunggulan tim tamu di menit ke-11, kemudian disusul gol Cristiano Ronaldo di menit ke-26 meneruskan umpan Marcelo.

Di awal babak kedua, Luca Zidane melakukan penyelamatan gemilang dengan menggagalkan tendangan bebas Nicola Sansone. The Yellow Submarine mampu menipiskan skor di menit ke-70, sepakan Roger Martinez dari dalam kotak penalti gagal dibendung Luca.

Di menit ke-85, Samuel Castillejo menyamakan skor jadi 2-2. Lolos dari perangkap offside, ia berhasil mengecoh Luca, meski sudah berusaha mengejar bola kiper Prancis itu gagal menutup pergerakan Castijello.

Meskipun gagal mempersembahkan kemenangan di laga debutnya, Luca bangga bisa bermain penuh bersama skuad terbaik El Real.

"Debut saya? Memberikan saya perasaan campur aduk. Saya bangga bisa menjalani debut bersama tim terbaik dunia, tetapi hasil imbang membuat perasaan saya campur aduk," ujar kiper 20 tahun kepada Football-Espana.

Bermain bersama pemain-pemain bintang di skuad El Real memberikan Luca pengalaman berarti bagaimana menikmati pertandingan, termasuk terlepas dari bayang-bayang nama besar ayahnya, Zinedine Zidane.

"Zidane mengatakan kepada saya sebelum pertandingan bahwa saya harus menikmati setiap momen. Itu menjadi sumber kebanggaan saya bermain bersama pemain terbaik dunia."

"Apa yang rekan setim katakan kepada saya? Nikmati momennya. Saat saya bermain, saya adalah Luca, bukan Zidane," pungkasnya.

Sejak 2016, Luca Zidane bermain bersama tim Real Madrid Castilla dimana ia tampil 21 kali.

Let's block ads! (Why?)