Search

Liverpool Salah Besar Lepas Clyne

INILAHCOM, Catalunya - Mantan pemain timnas Inggris, Chris Sutton, mengklaim keputusan Liverpool melepas Nathaniel Clyne ke Bournemouth adalah sebuah langkah yang salah.

Bek kanan itu dilepas ke Bournemouth pada bursa transfer Januari lalu, setelah ia gagal bersaing di skuat utama Liverpool dengan hanya membuat empat penampilan di Liga Premier Inggris.

Namun kepergian Clyne membuat kekosongan di lini belakang The Reds, setelah bek kanan utama, Trent Alexander-Arnold, mengalami cedera. Sehingga Jurgen Klopp terpaksa memasang gelandang, James Milner di sisi kanan.

Kondisi tersebut sangat berdampak pada performa Liverpool, di mana lini belakang mereka jadi muda ditembus oleh lawan. Hasilnya sejak awal tahun 2019, The Reds baru meraih dua kemenangan, dua imbang dan dua kalah di seluruh kompetisi.

Lemahnya lini belakang Liverpool saat ini membuat mereka telah kebobolan tujuh gol dalam lima pertandingan terakhir. Menurut Sutton, salah satu faktornya adalah karena membiarkan Clyne pergi.

"Kurangnya kedalaman (pertahannan) Liverpool sangat mengkhawatirkan," kata Sutton dilansir dari FourFourTwo.

"Membiarkan Clyne pergi dengan status pinjaman dan tanpa mencari penggantinya adalah kesalahan terbesar yang dibuat Klopp di Liverpool. Itu bisa membuat mereka kehilangan gelar," ia menambahkan.

"(James) Milner melakukan pekerjaan dengan baik di bek kanan tetapi Liverpool melewatkan pengaruhnya di lini tengah. Ini adalah salah satu penampilan terburuk Liverpool sejauh ini. Mereka rentan pada set-piece dan lemah dalam serangan," pungkasnya menutup.

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Liverpool Salah Besar Lepas Clyne : http://bit.ly/2DYkK6G

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Liverpool Salah Besar Lepas Clyne"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.