Search

Kekalahan yang Menyakitkan untuk Spanyol

INILAHCOM, Moskow - Pelatih Spanyol, Fernando Hierro tak bisa menyembunyikan perasaan kecewanya setelah dikalahkan Rusia. Menurut Hierro, kekalahan tersebut sangat menyakitkan.

Bertanding di Luzhniki Stadium, Minggu (1/7/2018) malam WIB, Spanyol dan Rusia hanya mampu bermain imbang 1-1 di waktu normal. Gol Spanyol tercipta melalui bunuh diri Sergei Ignasevich, dan gol balasan Rusia dari tendangan penalti Artem Dzyuba.

Tidak ada yang salah dengan Spanyol. Mereka sangat mendominasi pertandingan. Tapi, La Roja kesulitan menembus rapatnya pertahanan Rusia. Pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan 2x15 menit.

Selama 30 menit, hanya satu peluang bersih yang bisa diciptakan Spanyol melalui Rodrigo. Selebihnya, mereka hanya mengumpan, mengumpan, dan mengumpan bola.

Laga dilanjutkan dalam adu penalti. Dua dari lima penendang Spanyol, Koke dan Iago Aspas, gagal mencetak gol. Sementara empat penendang Rusia semuanya sukses mencetak gol.

"Ada perasaan teramat sakit di dalam delegasi, para pemain, serta staf pelatih. Kami memiliki harapan besar di Piala Dunia 2018 dan pada akhirnya gagal," ujar Hierro, dikutip dari Reuters.

"Ada 15 pemain yang sudah memberikan segalanya. Saya sama sekali tak mengeluh. Inilah sepak bola. Kami banyak menguasai bola dan berada di area permainan mereka. Kami paham, dalam situasi tersebut Anda harus efektif," katanya.

Ini kekalahan keempat Spanyol melawan tuan rumah di Piala Dunia. Sebelumnya mereka kalah dari Italia di 1934, Brasil di 1950, dan Korea Selatan di 2002.

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Kekalahan yang Menyakitkan untuk Spanyol : https://ift.tt/2MFWkAd

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kekalahan yang Menyakitkan untuk Spanyol"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.