Mental Bertanding Arema Tunjukkan Peningkatan

INILAHCOM, Bandung - Penyerang Arema FC, Dendi Santoso, mengatakan timnya sudah berusaha bermain maksimal untuk memenangkan pertandingan melawan Persib Bandung tetapi hasil akhir tidak seperti diharapakan.

Arema menelan kekalahan 1-2 dari Persin di laga eksebisi dalam rangka HUT ke-85 Persin di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (18/3/2018) malam kemarin.

Main di depan publik lawan, Arema mampu merepotkan Maung Bandung. Sempat tertinggal gol Oh In-Kyun, Singo Edan mampu menyamakan skor lewat sundula kepala Dendi Santoso.

Tim tamu sebenarnya punya kesempatan berbalik unggul andai sepakan penalti Rivaldi Bawuo tidak digagalkan I Made Wirawan. Gawang Arema harus kemasukan gol kedua Persib di menit ke-84, kali ini Airlangga Sucipto yang mencatatkan namanya di papan skor.

Meski berstatus eksebisi, Dendi menyebut pertandingan melawan Persi bisa menjadi masukan bagi staf pelatih untuk memperbaiki kekurangan jelang berlaga di Liga 1 2018.

"Kami sudah maksimal sesuai dengan instruksi pelatih, tapi hasil akhir kurang bagus. Ini tentu akan menjadi bahan evaluasi terakhir sebelum di Liga 1. Semoga di Liga 1 kami lenih baik lagi," kata Dendi.

Namun, ada hal yang penting yang disyukuri Dendi dari laga melawan Persib yakni mental bertanding tim memperlihatkan peningkatan.

"Alhamdulillah mental pemain kami meningkat apalagi main diluar kandang melawan Persib. Dan tadi saja pemanasan ada yang teriak-teriak. Saya rasa pemain muda Arema pantas bersaing di Liga 1. Apalagi kita kalah dulu 1-0 dan menyamakan 1-1, mental pemain siap 90 menit,"pungkasnya.

Let's block ads! (Why?)