Kalah di Laga Derbi, Mitra Kukar Tetap Puas

INILAHCOM, Samarinda - Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra tetap mengapresiasi anak asuhnya yang tampil sesuai dengan instruksinya meski akhirnya harus pulang dengan tangan hampa dalam laga bertajuk derbi Kalimantan Timur.

Dalam lanjutan Liga 1 yang dihelat di Stadion Segiri, Samarinda, Selasa (11/7/2017) Mitra Kukar dikalahkan Borneo FC dengan skor 0-1 lewat gol tunggal yang dicetak Lebry Eliandri menit ke-61.

Kata pria yang pernah menukangi Persipura ini, anak asuhnya tampil baik dan menjalankan startegi yang sudah siapkan sebelumnya. Strategi yang dimainkan adalah strategi untuk memenangkan pertandingan tapi dewi fortuna tidak menaungi perjuangan anak asuhnya.

"Yang pasti saya puji mental pemain kami untuk pertandingan hari ini karena mampu tampil dengan baik sesuai dengan apa yang kami siapkan untuk memenangkan laga pada sore hari ini. Tapi, hasilnya tidak sesuai harapan, tapi kami tetap berikan apresiasi yang tinggi bagi pemain," kata Jafri Sastra usai laga.

"Selamat kepada Borneo FC yang mampu memenangkan pertandingan meski dengan susah payah. Selanjutnya kami akan fokus untuk pertandingan selanjutnya melawan Persib Bandung tanggal 15 Juli mendatang," tambahnya.

Terkait gol Lerby Eliandri, Jafri Sastra menyebut gol itu berbau kontroversial karena Lerbi sudah terperangkap offside sebelumnya. Hal itu pula yang memicu protes keras apalagi setelah melihat tayangan ulang, seharusnya gol tersebut tidak disahkan wasit.

"Lerby sudah terperangkap offside, itu yang membuat kami protes. Kami sudah melihat rekaman dan tayangan ulang, jelas terlihat kalau Lerby sudah offside sebelumnya. Posisi Lerby (offside) tentu saja tidak dibenarkan dalam aturan sepak bola. Tapi, kadang-kadang itulah sepak bola," Jafri mengakhiri.[rza]

Let's block ads! (Why?)