Kode Simon McMenemy Bakal Latih Timnas Indonesia

INILAHCOM, Jakarta - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, belum lama ini mengunggah foto kenangan di Piala AFF saat jumpa timnas Indonesia. Tak pelak, banyak yang mengklaim hal itu sebagai tanda ia bakal melatih skuad Merah Putih.

Simon McMenemy pernah melatih timnas Filipina di gelara Piala AFF 2010. Saat itu, langkah Filipina terhenti di babak semifinal setelah dikalahkan Indonesia dengan agregat 2-0. Dalam pertandingan yang berlangsung dua kali di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Indonesia menang 1-0 di dua leg.

Walaupun gagal mengantarkan Filipina meraih gelar juara, pengalaman tersebut dirasakan sangat istimewa bagi pelatih kebangsaan Skotlandia.

Di akun Instagram pribadinya, Simon mengunggah foto nostalgianya saat masih melatih tim berjuluk The Azkals seusai menghadapi Indonesia. Di foto tersebut tampak simon tengah memeluk Irfan Bachdim.

"Kenangan saya pada Piala AFF 2010, berjalan di Stadion Gelora Bung Karno dan mendapat sambutan meriah dari 88.000 fan Indonesia. Banyak sekali pemain Indonesia yang kini menjadi teman saya. Pengalaman yang tak bisa dilupakan," demikian caption yang ditulis Simon di foto tersebut.

Ia juga membubuhkan emoticon bendera Indonesia di akhir caption-nya.

Postingan tersebut semakin memanaskan rumor Simon sebagai pelatih baru timnas Indonesia untuk gelaran Piala AFF 2018.

Sejauh ini, PSSI masih belum mendapat kepastian dari Luis Milla mengenai tawaran perpanjangan kontrak. Milla belum kembali ke Indonesia setelah memutuskan kembali ke Spanyol usai gelaran Asian Games 2018.

Dalam sebuah kesempatan, Simon sempat mengatakan ketertarikannya menangani skuad Merah Putih. Manajer Bhayangkara FC, Sumardji, juga membenarkan bahwa Simon tengah didekati oleh PSSI.

"Ada orang PSSI yang datang tapi tak bisa saya sebutkan namanya. Ada pembicaraan berkaitan dengan Simon ya, pembicaraan baru sekadar ngobrol, diskusi-diskusi saja," kata Sumardji kepada wartawan.

"Hanya saja, belum ada keputusan atau ke arah yang sudah positif ya. Cuma ngobrol-ngobrol dan melihat beberapa pilihan yang didiskusikan dengan saya," ujarnya.

Let's block ads! (Why?)