INILAHCOM, Jakarta - Sebagai bentuk keprihatinan, Persija Jakarta menyampaikan duka yang mendalam atas wafatnya salah seorang bobotoh bernama Riko Andrean. Ungkapan duka dari tim berjuluk Macan Kemayoran itu disampaikan langsung Direktur Utama, Gede Widiade.
Pada pertandingan Persib kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dalam lamjutan Liga 1 beberapa waktu yang lalu, terjadi insiden pengeroyokan yang menimpa Riko Andrean. Riko sebenarnya seorang bobotoh yang bermaksud melerai aksi pengeroyokan terhadap salah seorang suporter Persija yang nekad datang ke GBLA Boboy Ilham Hafifi. Naas, Riko malah menjadi sasaran amukan oknum bobotoh yang mengiranya The Jakmania.
Setelah pengeroyokan, Riko dilarikan ke Rumah Sakit Yanto Yusuf, Bandung. Sayang, setelah beberapa hari mendapatkan perawatan intensif dalam kondisi tidak sadarkan diri, Rico akhirnya menghembuskan napas terakhir, Kamis (27/7/2017), pukul 10.00 WIB.
"Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya terhadap Riko. Mudah mudahan arwah beliau diterima dan diberikan tempat yang terbaik di sisi-Nya," kata Gede Widiade dalam rilis yang diterima INILAHCOM.
Menurut informasi saat ini, kasus meninggalnya Riko masih dalam penanganan pihak Polrestabes Bandung. Pihak kepolisian masih terus mencari bukti-bukti keterlibatan beberapa oknum bobotoh yang menyebabkan tewasnya Riko.
"Itu ada beberapa petunjuk dari olah TKP yang kita lakukan. Itu yang akan kita pelajari bersama disamping beberapa saksi kita akan melakukan pemeriksaan karena almarhum ini ke Stadion GBLA tidak sendiri. Kita lakukan interogasi melakukan berita acara pemeriksaan ada hal-hal yang bisa kita jadikan untuk mengungkap siapa identitas para pelakunya dan saksi," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo.
Baca Kelanjutan Persija Turut Berduka Atas Kematian Bobotoh : http://ini.la/2393961Bagikan Berita Ini
0 Response to "Persija Turut Berduka Atas Kematian Bobotoh"
Posting Komentar