Search

Evan Dimas Kutuk Bom Gereja Surabaya

INILAHCOM, Jakarta - Pesepakbola Indonesia yang kini merumput bersama Selangor FA, Evan Dimas Darmono mengutuk pelaku serangan bom di tiga gereja yang berada di Surabaya. Menurut dia, perbuatan pelaku bukanlah bagian dari ajaran Islam yang sang mencintai kedamaian.

Surabaya dikejutkan dengan ledakan bom di tiga gereja pada Minggu (13/5/2018) sekitar pukul 07.00 WIB ketika jemaat hendak beribadah.

Tiga bom meledak di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya Utara, kedua Gereja Kristen Indonesia di Jalan Diponegoro 146 dan ketiga Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) di Jalan Arjuna.

"Bom bunuh diri itu bukanlah jihad. Tidak ada ajaran dalam agama Islam membunuh orang dengan seenaknya sendiri. Apalagi dalam keadaan damai," kata Evan Dimas kepada INILAHCOM.

Evan Dimas berharap pihak keamanan bisa mengusut tuntas sampai ke akar-akarnya para pelaku teroris dan jaringannya sehingga Indonesia yang damai bisa tetap terjaga.

Tak lupa pemain yang pernah merumput bersama Bhayangkara FC ini mengucapkakan bela sungkawa yang mendalam atas meninggalnya 11 orang dalam tragedi itu.

"Saya turut prihatin dengan kejadian itu. Saya berharap keluarga korban dan warga Surabaya diberikan kesabaran. Dan tentunya saya berharap pelaku dan jaringannya bisa segera terungkap," pungkasnya.[rza]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Evan Dimas Kutuk Bom Gereja Surabaya : https://ift.tt/2jSlM9f

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Evan Dimas Kutuk Bom Gereja Surabaya"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.