Perseteruan Conte dan Mourinho Kian Memanas

INILAHCOM, London - Perang komentar antara Jose Mourinho dan Antonio Conte masih berlanjut. Kali ini, Conte kembali menyerang pelatih Manchester United itu dengan sebutan orang kerdil dan penuh kepalsuan.

Perang komentar antara keduanya dimulai saat Mourinho menyebut para pelatih berperilaku seperti badut di pinggir lapangan dalam merayakan gol atau kemenangan.

Conte membalas dengan menyebut Mourinho sudah pikun karena tak ingat dengan kebiasaannya dulu dalam melakukan selebrasi kemenangan atau saat timnya mencetak gol.

Mourinho kembali menyindir Conte. Kali ini The Special One mengatakan, dirinya takkan pernah dihukum karena masalah pengaturan skor seperti yang dialami Conte saat melatih klub Seri B, Siena di 2011.

"Sulit untuk menjawab komentar seperti ini. Ketika seseorang berniat menyerang orang lain, Anda merupakan orang yang kerdil. Kita semua tahu dia sejak dulu, dia tak berubah. Ini adalah caranya. Saya tak kaget. Jika ingin menyinidir orang lain, Anda orang kerdil," ujar Conte, dikutip dari Football Italia.

"Hidup terus belanjut, saya tak mengkhawatirkannya, Ada peluang bagus ketika kami berhadapan dengan Manchester United untuk melakukan klarifikasi di dalam ruangan antara saya dan dia. Saya tak suka bicara tentang pelatih lain. Ketika mengatakan sesuaatu, Anda harus bertanggung jawab," katanya.

Belum puas, Conte melanjutkan komentar-komentar yang menyerang Mourinho. Kali ini dia menuding pelatih 54 tahun penuh kepalsuan.

"Saya ingat ketika dia menyindir Claudio Ranieri terkait bahasa Inggrisnya. Kemudian, ketika Ranieri dipecat, dia mengenakan kaus bertuliskan nama Ranieri. Dia penuh kepalsuan," tambahnya.

"Anda menunjukkan sebagai pria kerdil. Di masa lalu Anda pria kerdil, dia pria kerdil di masa kini, dan dia akan menjadi pria kerdil di masa depan," tandasnya.

Let's block ads! (Why?)