Search

Low dalam Tekanan Besar usai Coret Sane

INILAHCOM, Munchen - Keputusan Joachim Low mencoret Leroy Sane dari skuad Jerman untuk Piala Dunia 2018 mengejutkan banyak pihak. Keputusan tersebut diyakini menempatkan Low dalam tekanan hebat.

Sane tidak masuk dalam daftar 23 nama pemain yang dibawa Low ke Rusia. Ia dicoret bersama tiga pemain lainnya antara lain Nils Peterson, Bernd Leno, dan bek Jonathan Tah.

Low sudah menjelaskan alasananya mencoret winger 22 tahun karena tidak cocok dengan skema permainannya. Pelatih menganggap Julian Brandt lebih pas ditambah lagi Der Panzer masih memiliki pemain bertipe sama seperti Marco Reus dan Julian Draxler.

Pencoretan Sane cukup mengejutkan pasalnya ia tampil impresif saat mengantarka Manchester City juara Liga Premier Inggris 2017-18. Ia pun meraih penghargaan Pemain Muda Terbaik Liga Premier Inggris.

Mantan pemain timnas Jerman, Michael Ballack, mengomentari pencoretan Sane. Ia mengatakan ada konsekuensi yang akan dihadapi Low atas keputusannya tersebut.

"LOw menempatkan dirinya di bawah tekanan besar dengan keputusan ini," demikian kicauan Ballack di akun Twitter.

"Leroy Sane, Pemain Muda Terbaik di Liga Premier Inggris harus tinggal di rumah," lanjut isu cuitan.

Sane sudah 12 kali tampil bersama timnas Jerman namunb belum sekalipun mencetak gol. Sedangkan bersama The Citizens dia bisa mencatatkan 10 gol dan 15 assists.

Sumber: GMS

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Low dalam Tekanan Besar usai Coret Sane : https://ift.tt/2svcHrw

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Low dalam Tekanan Besar usai Coret Sane"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.