Emery Tinggalkan PSG di Akhir Musim

INILAHCOM, Paris - Pelatih Paris-Saint Germain (PSG), Unai Emery mengonfirmasi akan meninggalkan Les Parisiens di akhir musim. Emery berpeluang memenangkan tiga gelar bersama PSG sebelum hengkang.

Emery bergabung dengan PSG di 2016 lalu setelah meraih kesuksesan dengan Sevilla memenangkan Liga Europa tiga tahun secara beruntun.

Sayangnya, Emery gagal mengulangi kesuksesan di kompetisi Eropa saat masih menukangi Sevilla. Musim lalu, PSG disingkirkan Barcelona di perempatfinal Liga Champions.

Musim ini, dengan kehadiran bintang termahal dunia Neymar, Emery juga gagal melaju jauh di Liga Champions. PSG tersingkir di babak 16 besar dari Real Madrid.

Rumor pemecatannya pun menyeruak. Thomas Tuchel santer dikabarkan akan menjadi penggantinya. Namun, Emery memilih mengundurkan diri ketimbang dipecat.

"Saya sudah membicarakan kepergian saya kepada para pemain. Saya ingin mengucapkan terima kasih pada presiden Nasser Al-Khelaifi, direktur olahraga Antero Henrique, para suporter, dan para pemain dalma dua musim terakhir," ujar Emery, dikutip dari Soccerway.

"Ini keputusan terbaik untuk semuanya. Saya ingin pergi dengan semangat tinggi, hubungan baik, dan rasa hormat," tambahnya.

Emery sudah memenangkan gelar Ligue 1 dan Piala Liga. Dia berpeluang memenangkan gelar ketiga dengan catatan bisa mengalahkan Les Herbiers di final Piala Prancis, 8 Mei mendatang.

"Masih ada final Piala Prancis. Semua pertandingan penting. Kami ingin bermain baik untuk mempertahankan level permainan dan membuat fans senang," katanya.

Let's block ads! (Why?)