Chilavert: Mafia Sepakbola Bikin Juve Tersingkir

INILAHCOM, Madrid - Tersingkirnya Juventus dari Liga Champions Eropa menjadi pembicaraan ramai di seluruh dunia. Jose Luis Chilavert menyebut Juve dicurangi mafia sepakbola.

Dalam pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Champions Eropa di Santiago Bernabeu, Kamis (12/4/2018) dini hari WIB, Juve unggul 3-0 hingga 90 menit waktu normal.

Memasuki masa injury, petaka menghampiri Si Nyonya Tua. Wasit Michael Oliver memberikan penalti kepada tuan rumah karena menilai Medhi Benatia melakukan pelanggaran kepada Lucas Vazquez yang mendapat bola di area penalti.

Keputusan tersebut mendapat protes keras dari para pemain Juve, termasuk kapten tim Gianluigi Buffon yang harus terkena kartu merah karena melontarkan kata-kata tidak pantas kepada wasit.

Pada akhirnya, Cristiano Ronaldo mampu megeksekusi penalti untuk menjadikan skor 1-3 dan membawa Los Blancos lolos ke semifinal berkat keunggulan agregat 4-3.

Performa wasit Michael Oliver menjadi sorotan banyak pihak bukan hanya mereka yang ada di stadion. Mantan kiper timnas Paraguay, Jose Luis Chilavert, yang kesal dengan keputusan wasit menulis di akun Twitter-nya dengan membawa-bawa kata mafia.

"Mafia sepakbola sudah teryakinkan bahwa Juventus tidak lolos (ke semifinal)," demikian kicaunya.

La mafia del ftbol lo deja fuera a la Juventus.
Jos Luis Chilavert (@JoseLChilavert_) April 11, 2018

Kekecewaan juga diungkapkan oleh Massimiliano Allegri, ia menyayangkan kerja keras dan permainan bagus timnya harus dirampas keputusan kontroversial pengadil lapangan.

"Wasit membuatnya jadi penalti. sayangnya kami tersingkir untuk alasan tersebut," kata juru taktik I Juve seperti dikutip dari Football-Espana.

Let's block ads! (Why?)