INILAHCOM, Manchester - Chairman Manchester City Khaldoon Al-Mubarak mengklaim, rival-rival merasa cemburu dan iri pada kesuksesan The Citizens musim ini.
City menutup kompetisi musim 2018/19 dengan meraih tiga gelar domestik, yakni Piala Liga, Piala FA, dan Liga Primer Inggris. Manchester Biru menjadi klub Inggris pertama yang bisa melakukan itu.
Tapi, kesuksesan City juga diiringi dengan kabar tak sedap. Tim asuhan Pep Guardiola dikabarkan terancam didepak dari kompetisi Liga Champions akibat Financial Fair Play.
Menurut Al-Mubarak, hal ini terjadi karena rasa cemburu dan iri dari para pesaing sehingga mencari-cari kesalahan City.
"Dengan kesuksesan, ada level kecemburuan, iri, apapun namanya itu. Itu adalah bagian dari pertandingan," ujar Al-Mubarak, dikutip dari BBC.
"Faktanya adalah, kami tak membeli pemain termahal di Liga Primer Inggris (Paul Pogba), kami tak beli kiper termahal di (Kepa Arrizabalaga), dan penyerang termahal (Romelu Lukaku)," tambahnya.
Musim ini City hanya mengeluarkan dana mahal untuk mendatangkan Riyad Mahrez dari Leicester City senilai 60 juta Poundsterling.
Baca Kelanjutan Para Pesaing Cemburu dan Iri pada Manchester City : http://bit.ly/2WsvzruBagikan Berita Ini
0 Response to "Para Pesaing Cemburu dan Iri pada Manchester City"
Posting Komentar