
INILAHCOM, Roma - Gian Piero Gasperini meradang usai Atalanta dikalahkan Lazio di final Coppa Italia. Ia menilai keputusan wasit merugikan Atalanta.
Atalanta kalah 0-2 dari Lazio pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (16/5/2019) dini hari WIB. Dari catatan statistik, Atalanta lebih mendominasi penguasaan bola 52 persen berbanding 48 persen.
Dari sembilan shots yang dilepaskan Atalanta hanya ada dua on target, sedangkan Lazio yang baru bisa keluar menyerang di 10 menit akhir laga mampu empat kali mengarahkan bola ke gawang.
Lazio membuka keunggulan di menit ke-82 lewat Sergej Milinkovic-Savic, kemudian gol Joaquin Correa di menit ke-90 mengunci kemenangan Tim Elang Ibukota.
Gasperini menyebut timnya sudah bermain dengan baik, namun keberuntungan belum berpihak.
"Kami punya peluang bagus di babak pertama, dua kali mengenai tiang gawang, tetapi seperti itulah laga berjalan dan mereka (Lazio) mencetak gol pertama," ujar Gasperini.
Gasperini menyoroti kinerja wasit Luca Banti yang tidak memberikan tendangan penalti kepada timnya di babak pertama. Sepakan Marten de Roon di area penalti diklaim mengenai tangan Miguel Bastos, namun wasit enggan meninjau insiden tersebut menggunakan VAR.
Hal ini sangat disayangkan Gasperini, ia meyakini jika wasit memberikan penalti, situasi dan hasil akhirnya bisa berbeda.
"Kami menerima kekalahan, Lazio adalah tim yang bagus, ini pertandingan yang seimbang, tetapi insiden tersebut tidak bisa diterima sama sekali. Saya biasa saja sebelum saya melihat tayangan ulangannya, karena dari pinggir lapangan saya tidak bisa melihatnya."
"Ini sangat serius. Bola mengarah ke gawang, dan jelas mengenai tangan. Saya tidak suka dengan Luca Banti sepanjang pertandingan, tetapi insiden ini benar-benar layak ditinjau lewat VAR," ia memungkasi.[rza]
Sumber: Football-Italia
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kalah di Final, Atalanta Dirugikan Wasit"
Posting Komentar