INILAHCOM, London - Penyerang Chelsea, Alvaro Morata mengaku menyesal meninggalkan Juventus ke Real Madrid. Morata merasa tak dihargai bersama Madrid.
Morata meninggalkan Madrid ke Juventus di 2014. Di musim perdananya, pemain asal Spanyol langsung memenangkan Scudetto. Total Morata tampil 46 kali dengan mencetak 15 gol di semua kompetisi.
Di musim berikutnya, Morata kembali merasakan gelar Scudetto. Dari 47 penampilan, pemain berusia 24 tahun mengemas 12 gol di semua kompetisi.
Penampilan apiknya bersama Juventus membuat Madrid menarik Morata kembali ke Santiago Bernabeu karena ada klausul pembelian kembali di dalam kontrak Morata. Bersama Madrid, Morata mencetak 20 gol dari 43 laga di semua kompetisi. Tapi, dia merasa diperlakukan sebagai bocah di Madrid.
"Mengapa saya memilih kembali ke Madrid? Karena ada kesepakatan dalam kontrak yang harus dihormati. Kekecewaan yang saya rasakan sangat besar. Mereka memperlakukan saya seperti bocah sama seperti sebelum bermain dua musim di Italia," ungkap Morata, dikutip dari Football Italia.
"Saya pergi ke Juventus sebagai bocah dan pergi sebagai seorang pemain sejati. Untuk orang Spanyol, Italia adalah tempat terbaik untuk tinggal. Anda mendapatkan semuanya, keindahan, sejarah, seni, masak, dan fesyen. Saya tak pernah ingin meninggalkan Juventus dan Italia," tambahnya.
Morata hanya bertahan satu musim di Madrid. Di awal musim 2017, pemain bernama lengkap Alvaro Borja Morata Martin hengkang ke Chelsea.
Baca Kelanjutan Penyesalan Morata Tinggalkan Juventus : http://ini.la/2414680Bagikan Berita Ini
0 Response to "Penyesalan Morata Tinggalkan Juventus"
Posting Komentar