INILAHCOM, Samarinda - Pelatih Arema FC, Joko Susilo, kecewa dengan hasil akhir pertandingan melawan Borneo FC. Arema harus pulang dengan tangan hampa karena kalah 2-3.
Bertamu ke Stadion Segiri, Sabtu (11/11/2017) malam WIB, sempat tertinggal 2-0 setelah gol yang dicetak Asri Akbar (15') dan penalti Lerby Eliandri (37'). Christian Gonzales sempat menipiskan skor jadi 2-1 setelah berhasil mengeksekusi penalti (39').
Tuan rumah menambah keunggulan berkat gol Diego Michiels (55') yang kemudian direspon Arema lewat gol Dedik Setiawan (74')
Menurut Joko Susilo, kedua tim berimbang dalam permainan. Tapi, tuan rumah mampu tampil lebih efektif dalam memaksimalkan peluang.
"Tuan rumah tampil bagus, meski kami pun tampil baik pada pertandingan ini. Tentu kami kecewa dengan hasil, meski kami pun berpeluang memenangkan pertandingan karena sebetulnya kami disini tidak ingin draw (imbang), tapi hasil mengatakan lain," kata Joko Susilo.
Sempat terjadi protes yang dilaukan Arema FC saat dihukum penalti. Menurut pelatih yang akrab dipanggil Getuk itu, protes yang dilakukan sangat wajar.
"Pertandingan tadi sangat bagus, meski kami sempat melakukan protes. Dan protes itu sangat wajar, tidak berlebihan. Semoga kompetisi kedepannya lebih baik lagi. Saya rasa hasil ini sudah cukup fair," ungkapnya.
Sementara itu, pemain muda milik Arema FC, Hanif Sjahbandi, menegaskan semua pemain sudah tampil maksimal meski hasil akhir kurang memuaskan.
"Saya dan teman-teman sudah berusaha keras dan maksimal, tapi inilah sepakbola, kami harus kalah. Selamat kepada Borneo FC," tuturnya.
Arema FC mengakhiri Liga 1 2017 di posisi sembilan dengan mengemas nilai 49 atau berselisuih tiga poin dari Borneo FC di peringkat delapan.
Baca Kelanjutan Arema Kalah di Laga Terakhir, Ini Komentar Pelatih : http://ini.la/2417537Bagikan Berita Ini
0 Response to "Arema Kalah di Laga Terakhir, Ini Komentar Pelatih"
Posting Komentar