3 Gol Dianulir, Inter Menang Dramatis

INILAHCOM, Sampdoria - Inter Milan lagi-lagi meraih kemenangan dramatis, kali ini mereka mengalahkan Sampdoria 1-0 dalam laga yang diwarnai dianulirnya tiga gol setelah melihat tayangan VAR.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Luigi Ferraris, Minggu (23/9/2018) dini hari WIB, kedua tim menampilkan permainan terbuka sejak awal laga. Statistik mencatat penguasaan bola keduanya hampir berimbang.

Dari tujuh percobaan yang dilepaskan Sampdoria, ada tiga yang tepat mengarah ke gawang sedangkan Inter empat kali mengarahkan bola tepat ke gawang lawan.

Sejak peluit tanda pertandingan dimulai dibunyikan, kedua tim berusaha langsung menekan. Sampdoria terlebih dulu mengancam gawang Inter di menit kesepuluh. Gregorie Defrel mendapat ruang terbuka di tengah kotak penalti, tetapi sepakannya masih membentur badan Joao Miranda.

Sampai memasuki menit ke-20 agresifitas Sampdoria membuat Inter tertekan. I Nerazzurri terus berusaha menghentikan aliran bola dari lini tengah, Radja Nainggolan dan Matias Vecino bekerja keras menjadi orang pertama yang memotong alur serangan.

Inter baru bisa keluar dari tekanan tuan rumah selepas menit ke-30. Sundulan Vecino di menit ke-36 masih belum membuahkan hasiln karena melambung tinggi.

Memasuki lima menit akhir babak pertama, Inter ganti lebih banyak menekan Sampdoria. Di menit ke-42, Inter sebenarnya bisa mencetak gol dari kaki Radja Nainggolan. Tetapi, wasit menganulirnya setelah melihat tayangan VAR yang memperlihatkan Antonio Candreva sudah dalam posisi off side dalam proses terjadinya gol tersebut.

Di awal babak kedua, Inter yang langsung tancap gas. Candreva melepaskan sepakan melengkung ke tiang jauh di menit ke-49 tetapi bola masih membentur tiang gawang.

Begitu pun dengan peluang yang didapat Mauro Icardi di menit ke-55. Menerima umpan lambung Candreva, sundulan Icardi masih menyamping tipis.

Di babak kedua, Inter justru lebih lebih sering menekan Sampdoria. Brozovic kembali mengancam gawang Il Samp di menit ke-69. Bola sepakan first time-nya masih bisa digagalkan Audero.

Icardi juga belum mampu mencetak gol di menit ke-72. Menyambar umpan Ivan Perisic, sundulan sang kapten masih melenceng ke sisi kiri gawang.

Sampai memasuki 10 menit akhir waktu normal, Inter belum mengendurkan serangan. Di menit ke-88, Kwadwo Asamoah bisa membobol gawang, tetapi lagi-lagi wasit menganulirnya setelah melihat tayangan VAR. Wasit menilai bola sudah meninggalkan lapangan terlebih dulu sebelum mengarah ke Asamoah.

Semenit berselang, giliran gol Defrel ke gawang Inter yang dianulir wasit. Tayangan VAR memperlihatkan Defrel terlebih dulu berada dalam posisi offside sebelum mencetak gol.

Di masa injury tepatnya di menit ke-94, Inter akhirnya mencetak gol sah berkat upaya Brozovic. Ia sukses memanfaatkan halauan tak sempurna bek Sampdoria. Tembakan kencang gelandang internasional Kroasia itu tak mampu dibendung Audero. Skor 0-1 bagi keunggulan Inter bertahan hingga usai.

Dengan kemenangan tersebut Inter naik ke peringkat tujuh dengan mengemas nilai tujuh sama dengan yang dikemas Sampdoria di posisi enam.

Susunan Pemain

Sampdoria: Audero; Bereszynski, Tonelli, Andersen, Murru; Linetty (Jankto 59'), Ekdal, Praet (Barreto 59'); Ramirez (Sala 90'); Defrel, Quagliarella

Inter: Handanovic; Asamoah, Skriniar, Miranda, D'Amborisio; Brozovic, Vecino; Candreva (Keita Balde 69'), Radja Nainggolan (Valero 83'), Politano (Perisic 60'); Icardi

Let's block ads! (Why?)