INILAHCOM, Jakarta - Persija Jakarta punya masalah di barisan lini serangnya. Macan Kemayoran berharap Marco Simic bisa segera kembali bergabung dengan tim.
Simic belum pernah bermain lagi sejak terlibat kasus hukum dugaan pelecehan seksual terhadap seorang wanita di Sydney, Australia. Konsekuensinya, penyerang asal Kroasia itu dilarang kembali ke Indonesia sampai kasus tersebut rampung disidangkan di Pengadilan Sydney.
Persija mengambil langkah mendatangkan Silvio Escobar untuk menggantikan Simic. Akan tetapi, penampilan pemain asal Paraguay itu jauh dari harapan. Sedangkan stok pemain depan yang ada di bangku cadangan seperti Bambang Pamungkas tak bisa sepenuhnya diandalkan.
Di Piala Presiden 2019 serta fase grup AFC Cup 2019, pelatih Ivan Kolev lebih sering memasang Bruno Matos sebagai penyerang. Bermain bukan di poisis idealnya, Bruno Matos sejauh ini bisa menjalankan tugasnya dengan cukup baik. Di Piala Presiden 2019 ia menyabet gelar topskorer dengan lima gol, serta ... gol di fase grup AFC Cup 2019.
Namun demikian, Kolev berharap kasus Simic di Australia cepat rampung dan bisa kembali memperkuat Macan Kemayoran. Sebabnya, Persija belum menemukan pemain sepadan pengganti Simic.
"Sebenarnya informasi yang kami dapatkan seharusnya minggu ini Simic sudah kembali dari Australia. Tapi sampai sekarang belum ada informasi terakhir. Ya tentu saja kami tunggu dia karena dia tidak salah dan bisa kembali ke tim," ujar Kolev usai Persija dikalahkan Ceres-Negros di AFC Cup, Selasa (23/4/2019) kemarin.
"Saya pikir dia bagus sekali, kuat sekali, dia bisa bantu tim. Soal kualitas memang tidak ada yang meragukan. Saat ini kami cari pengganti, kami tapi memang belum setimpal kualitasnya. Silvio, dari enam game tidak pernah dapat shots on goal, dan peluang lain. Itu jadi masalah besar. Makanya kami berharap dia cepat balik lah," lanjut juru taktik asal Bulgaria.
Baca Kelanjutan Persija Berharap Simic Segera Gabung ke Tim : http://bit.ly/2VtAMPzBagikan Berita Ini
0 Response to "Persija Berharap Simic Segera Gabung ke Tim"
Posting Komentar