Diimbangi Oman, Indonesia Masih Banyak Kekurangan

INILAHCOM, Jakarta - Timnas Indonesia U-16 meraih hasil imbang melawan Oman dalam pertandingan ujicoba. Fachri Husaini secara keseluruhan puas dengan perfoma anak asuhnya namun tak memungkiri masih banyak kekurangan yang harus segera diperbaiki.

Timnas Indonesia U-16 berujicoba melawan Oman di Mini Stadium University Science Islamic Malaysia (USIM), Nilai Negeri Sembilan, Rabu (12/9/2018) malam kemari. Ini menjadi ujicoba terakhir Indonesia sebelum berlaga di Piala Asia U-16 2018 pada 21 September mendatang.

Dalam pertandingan yang berkesudahan imbang 3-3, Bagus Kahfi mencetak tiga gol. Dua gol ia cetak gol di babak pertama, serta satu gol lainnya di paruh kedua.

Fachri Husaini menilai di babak anak asuhnya masih kurang responsif saat kehilangan bola dan lawan melakukan transisi permainan.

"Ini adalah laga yang ketat. Kami mendapatkan lawan yang tangguh. Babak pertama setelah kami sempat unggul lebih dahulu 1-0, pemain banyak kehilangan bola karena lambat beradaptasi dengan lapangan basah," ujar Fachri usai pertandingan.

Di paruh kedua, permainan Indonesia lebih baik dan menciptakan banyak peluang. Namun demikian, Fachri melihat pemainnya masih punya kelemahan dalam mengeksekusi peluang.

"Kami mulai merespons dengan sangat baik permainan Oman di babak kedua. Transisi positif dan transisi negatif dijalankan dengan baik oleh pemain," tandasnya.

"Pada babak ini kami punya beberapa peluang matang yang harusnya jadi gol, yaitu penalti Bagus yang ditepis kiper, dan Hamsa yang tidak akurat passingnya ke gawang lawan yang sudah kosong ditinggalkan penjaga gawang," ia memungkasi.

Di Piala Asia U-16 2018 Indonesia tergabung di Grup C bersama Iran, Vietnam, dan India. Skuad Garuda Asia akan memulai langkah mereka dengan menghadapi Iran pada 21 September.

Let's block ads! (Why?)