Search

Tak Ingin Tinggalkan Lazio, Nesta Dicap Penghianat

INILAHCOM, Roma - Legenda AC Milan, Alessandro Nesta, mengungkapkan jika dirinya tidak pernah berkeinginan meninggalkan Lazio pada musim panas 2002 silam untuk bergabung ke Milan, namun kondisi klub memaksa ia pergi.

Pada awal musim 2002-03 Lazio memutuskan untuk menjual Nesta karena sedang mengalami masalah keuangan, di mana saat itu klub memiliki utang yang sangat banyak dan mereka juga belum membayar gaji pemain selama enam sampai tujuh bulan.

Melihat kondisi tersebut Lazio pun mengambil langkah dengan menjual beberapa pemain mereka untuk menutupi untang tersebut, salah satunya adalah menjual Nesta. Kapten Biancocelesti itu pun dijual ke Milan dengan harga 30,99 juta Euro.

"Saya tidak pernah ingin pergi dari Lazio. Saya dibesarkan di Lazio. Saya berada di klub tersebut sejak berusia delapan tahun. Saya mulai dari kelompok usia yang paling muda, hingga akhirnya menembus tim utama dan menjadi kapten klub di usia yang sangat muda," ujar Nesta dikutip dari Football Italia.

"Namun akhirnya, saya sadar saya harus pergi. Karena saat itu tim memiliki utang yang banyak. Mereka belum membayar gaji pemain selama enam atau tujuh bulan. Saya berkorban untuk tim, tetapi saya justru dicap sebagai pengkhianat," ia menambahkan.

"Saat ini, kondisi Lazio sudah jauh lebih baik. Mereka sudah terorganisasi dan tidak lagi memiliki masalah finansial lagi," pungkasnya menutup.

Selama membela Milan, Nesta total telah memainkan 326 pertandingan dan memenangkan 11 trofi juara, termasuk menjuarai dua Liga Champions dan dua trofi Serie A Italia.

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Tak Ingin Tinggalkan Lazio, Nesta Dicap Penghianat : https://ift.tt/2xFa757

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tak Ingin Tinggalkan Lazio, Nesta Dicap Penghianat"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.