Pindah ke Inter Milan, Conte Bukan Pengkhianat

INILAHCOM, Paris - Antonio Conte dicap sebagai pengkhianat oleh fans Juventus. Conte mendapat pembelaan dari eks kiper Juventus, Gianluigi Buffon.

Conte ditunjuk menjadi pelatih Inter pada Mei lalu. Dia menggantikan posisi Luciano Spalletti yang diberhentikan meski mampu membawa Nerazzurri lolos ke Liga Champions musim depan.

Kepindahan Conte ke Inter mendapat tentangan dari fans Juventus. Pasalnya, Conte merupakan legenda Bianconeri sekaligus pernah melatih Juventus selama tiga tahun dan mempersembahkan tiga Scudetto.

Fans Juventus membuat petisi agar bintang Conte di walk of fame di Stadion Juventus dihilangkan karena memilih melatih Inter, rival abadi Juventus.

Buffon membela Conte. Menurut dia, Conte tak pantas disebut pengkhianat karena selalu memberikan yang terbaik bersama Juventus.

"Yang membuat saya kesal dan sedih adalah beberapa fans Juventus meminta bintang Conte di hall of fame dibuang setelah dia melatih Inter. Saya merasa berada di dunia Juventus, saya tahu para direktur, pemain, dan fans. Jadi, saya tahu apa yang sudah Conte berikan kepada klub dan apa yang dia wakili," ujar Buffon, dikutip dari Football Italia.

"Dia memeras setiap keringat untuk Juventus, memberikan semuanya. Sebagai pemain, dia tak pernah mundur demi kepentingan tim. Sebagai pelatih, dia membawa skuad di belakangnya dan membawa mereka ke tangga sukses dengan kejelasan serta tak pernah istirahat. Selama tiga musim yang padat, dia tak pernah kehilangan fokus," tambahnya.

"Pilihan profesional, meskipun mengejutkan, tidak bisa menghapus masa lalunya. Dia tak pernah mengkhianati Juventus, dia bukan tipe yang suka mencium logo di jersey, mendukung proyek secara terbuka, tapi kemudian memicu konflik di balik layar," tandasnya.

Let's block ads! (Why?)