Search

Curhatan Berapi-api Pemain Timnas Irak Soal Nasibnya di Liga Indonesia - Bolalob

Gelandang Bali United, Brwa Nouri, menulis surat terbuka untuk pengelola sepak bola Indonesia. Lewat akun instagram pribadinya, @brwanouri, ia mengungkapkan curahan hatinya tentang kondisi pemain dalam situasi pandemi seperti ini.

Menurutnya, ketidakjelasan lanjutan Liga 1 2020 adalah musibah bagi para pelaku sepak bola nasional. Seharusnya, menurut pemain timnas Irak itu, pemangku kepentingan tak "menyalahkan" pandemi virus Corona saat ini.

Penasaran dengan curahan hati Brwa Nouri, berikut isi keseluruhannya:

"Pandemi ini telah mempengaruhi banyak kehidupan. Orang-orang kehilangan sosok yang mereka cintai, kehilangan nyawa, kehilangan pekerjaan, pekerjaan, dan mengalami depresi.

Itu telah memengaruhi saya dan rekan-rekan saya di sepak bola. Liga masih belum dimulai meskipun janji telah dibuat. Tampaknya kami mendapatkan berita berbeda setiap hari tentang kapan itu akan dimulai.

Baca Juga :
halaman 2 dari 4
View this post on Instagram

This Pandemic has affected many lives. People have lost their loved ones, lost their lives, lost their life works, their jobs and gone into depression. It has affected me and my fellow colleagues in football also. The leauge has still not started even though promises have been made. It seems that we get different news everyday about when it will start. What I have come to understand now is that, it's obvious what it is about. And the pandemic is just something to blame. It's a shame! It is embarissing!! The question(s) are: Is this putting Indonesia on the international football map? (It does, but in a negative way) Is it helping Indonesian football develop? Are you setting an example for the kids, the people and the rest of the world. Are you handling this like you yourself want to be handled? Do you think that I and my colleauges feel valued, understood or that you care about us? Or will you answer what you always answer "this is indonesia"? One thing is for sure, after handling a crisis in this way: Indonesia will not be an attractive place for footballers to come to, neither will it be a safe place to get a job in. I, as a foreigner, would like to tell my friends and family what a great place this is to play football in. What a great country it is to live in. Obviosluy i can't at the moment, is that the reputation you want? But I do love this country, I do love the people and I do love to do what I have done most of my life, wich is to play football. That is why im pouring my heart out now, beacuse I care about this country and I miss doing what I love the most. But now, plikada or no plikada, or whatever the reason is, you have stopped me and many others from doing their job for far to long for me to just sit back and be quiet. While other countries have finished their leauge and started a new one, with even worse covid conditions than here, we in indonesia are having the same status...

A post shared by Brwa Nouri (@brwanouri) on

halaman 4 dari 4
Apa yang saya pahami sekarang adalah, sudah jelas tentang apa itu. Dan pandemi hanyalah sesuatu yang harus disalahkan. Memalukan! Itu memalukan!!

Pertanyaannya adalah: Apakah ini menempatkan Indonesia dalam peta sepakbola internasional? (Ya, tapi dengan cara yang negatif) Apakah itu membantu sepak bola Indonesia berkembang? Apakah Anda memberikan teladan bagi anak-anak, orang-orang, dan seluruh dunia. Apakah Anda menangani ini seperti Anda sendiri ingin ditangani? Menurut Anda, apakah saya dan rekan kerja saya merasa dihargai, dipahami, atau Anda peduli dengan kami? Ataukah kamu akan menjawab apa yang selalu kamu jawab "ini indonesia"?

Satu hal yang pasti, setelah menangani krisis dengan cara ini: Indonesia tidak akan menjadi tempat yang menarik bagi para pesepakbola untuk didatangi, juga tidak akan menjadi tempat yang aman untuk mendapatkan pekerjaan.

Saya, sebagai orang asing, ingin memberi tahu teman dan keluarga saya betapa hebatnya tempat ini untuk bermain sepak bola. Betapa hebatnya negara untuk ditinggali. Jelas saya tidak bisa saat ini, adalah reputasi yang Anda inginkan?

Tapi saya mencintai negara ini, saya mencintai orang-orangnya dan saya sangat suka melakukan apa yang telah saya lakukan hampir sepanjang hidup saya, yaitu bermain sepak bola.

Itulah mengapa saya mencurahkan isi hati saya sekarang, karena saya peduli dengan negara ini dan saya rindu melakukan apa yang paling saya sukai. Tapi sekarang, plikada atau tidak ada plikada, atau apapun alasannya, Anda telah menghentikan saya dan banyak orang lain dari melakukan pekerjaan mereka terlalu lama sehingga saya hanya duduk dan diam.

Sementara negara lain telah menyelesaikan liga mereka dan memulai yang baru, dengan kondisi COVID-19 yang lebih buruk daripada di sini, kita di Indonesia memiliki status yang sama," tulis Nouri.

Let's block ads! (Why?)



"sepak" - Google Berita
October 05, 2020 at 03:10PM
https://ift.tt/2SGdJ0V

Curhatan Berapi-api Pemain Timnas Irak Soal Nasibnya di Liga Indonesia - Bolalob
"sepak" - Google Berita
https://ift.tt/2SP8xJg
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Curhatan Berapi-api Pemain Timnas Irak Soal Nasibnya di Liga Indonesia - Bolalob"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.