Pelatih Persib, Robert Alberts sangat terpukul dengan keputusan PSSI yang menunda lanjutan Liga 1 musim ini hingga Februari 2021. Bahkan, Robert merasa sepak bola Indonesia seperti sedang dihukum.
Rencana PSSI untuk kembali menggulirkan kompetisi mulai 1 November memang tidak dapat terlaksana.
Pihak kepolisian bersikukuh tidak menerbitkan izin kepada PSSI karena ingin fokus mengamankan persiapan Pilkada Serentak 2020 yang akan berlangsung pada 9 Desember mendatang.
Dengan demikian, kompetisi sepak bola di Indonesia akan rehat selama 10 bulan, dengan asumsi bahwa Liga 1 dapat bergulir pada Februari 2021.
Kondisi itu membuat Robert merasa sepak bola Indonesia sedang dihukum.
"Pada akhirnya, pesepak bola, pelatih, dan staf secara prinsip seolah dihukum karena tidak diizinkan untuk bermain sepak bola. Kami tidak mendapat pemasukan yang normal, banyak orang terdampak karena itu, kehidupan keluarga berasal dari pemasukan (gaji) pemain,” kata Robert.
Robert khawatir apabila kondisi seperti ini berkepanjangan, maka akan meruntuhkan mental dan motivasi para pemain.
"Kami butuh kejelasan. Seperti yang saya katakan, ini berkaitan dengan profesi banyak orang dan banyak keluarga terlibat dengan ini. Ini adalah hal yang sangat besar. Semua ingin bermain sepak bola,” tutur pelatih asal Belanda tersebut.
halaman 2 dari 2"sepak" - Google Berita
November 03, 2020 at 09:10AM
https://ift.tt/2I3bB0M
Liga 1 Tidak Bisa Dilanjutkan Tahun Ini, Pelatih Persib Merasa Sepak Bola Indonesia Sedang Dihukum - Bolalob
"sepak" - Google Berita
https://ift.tt/2SP8xJg
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Liga 1 Tidak Bisa Dilanjutkan Tahun Ini, Pelatih Persib Merasa Sepak Bola Indonesia Sedang Dihukum - Bolalob"
Posting Komentar